Pages

Subscribe:

Recent Posts

11

Wolverhampton Wanderers

Berdiri: 1889
Alamat: Molineux Stadium, Waterloo Road, Wolverhampton WV1 4QR England
Telepon: 0871 222 2220
Faksimile: 01902 687006
Surat Elektronik: info@wolves.co.uk
Laman Resmi: http://www.wolves.co.uk
Ketua: Steve Morgan OBE
Direktur: Jez Moxey
Stadion: Molineux
Sejarah Singkat
Dua siswa sekolah St Luke mendirikan klub sepakbola pada 1877 dan dua tahun kemudian mereka bergabung dengan klub kriket dan sepakbola The Wanderers untuk membentuk Wolverhampton Wanderers. Klub menjadi salah satu pendiri Football League pada 1888 dan menempati peringkat ketiga klasemen akhir. Wolves juga mampu mencapai final Piala FA, meski dikalahkan Preston North End, sang juara liga.

Sempat menjuarai Piala FA 1893, Wolves beberapa kali harus turun divisi. Bahkan musim 1922/23, klub terhempas ke Divisi Tiga. Status sebagai peserta Divisi Satu kembali diraih satu dasawarsa berikutnya. Sebelum Perang Dunia II, Wolves disegani di Inggris. Pada 1938/39, mereka nyaris menjuarai liga jika tidak menderita kekalahan 1-0 dari Sunderland. Arsenal akhirnya juara musim itu. Wolves lagi-lagi menjadi runner-up musim berikutnya, kali ini di bawah Everton. Kejayaan baru tercipta pada 1950-an ketika bersama kapten Billy Wright, Wolves menyabet mahkota liga tiga kali.

Pada era itu, bermain dengan siraman lampu stadion merupakan kemewahan tersendiri. Wolves memasang lampu di Molineux pada 1953. Selama beberapa bulan berikutnya, Wolves banyak mengundang tim-tim luar negeri untuk mengadakan pertandingan persahabatan. Wolves juga mengundang FC Honvest Budapest, yang dianggap penjelmaan timnas Hungaria, Magical Magyars, salah satu tim terkuat di dunia saat itu. Wolves berhasil menang 3-2 dan pers Inggris ramai-ramai mendapuk mereka sebagai "juara dunia". Hal inilah yang kian menyemangati Gabriel Hanot, editor L'Equipe, untuk mencetuskan ide kompetisi antarklub Eropa.

Setelah menjadi runner-up Piala UEFA 1970/71, Wolves pelan-pelan melemah. Pada 1980-an klub nyaris bubar akibat kendala finansial. Untuk kali pertama Wolves tergusur ke Divisi Empat karena menderita tiga kali degradasi berturut-turut. Pada 1987, klub diselamatkan dewan kota. Kepemilikan klub mengalami perubahan dan dengan pelatih Graham Turner, Wolves mulai bangkit. Pada 1989, Wolves mampu kembali ke Divisi Dua. Salah satu pemain kunci tim saat itu adalah Steve Bull, yang total mencetak rekor 306 gol untuk klub hingga pensiun musim 1998/99. Berkat kecermelangan tersebut, Bull sempat masuk skuad timnas Inggris pada Piala Dunia 1990 sekaligus menjadi satu-satunya pemain Wolves yang menjadi pemain timnas dalam 25 tahun terakhir abad ke-20.
Catatan Prestasi
3 kali juara Liga Primer / Divisi Satu lama (1953/54, 1957/58, 1958/59)

4 kali juara Piala FA (1892/93, 1907/08, 1948/49, 1959/60)

3 kali juara Championship / Divisi Dua lama (1931/32, 1976/77, 2008/09)

2 kali juara Divisi Tiga lama (1923/24, 1988/89)

1 kali juara Divisi Empat lama (1987/88)

2 kali juara Piala Football League (1973/74, 1979/80)

1 kali juara Football League Trophy (1987/88)

4 kali juara Charity Shield (1949, 1954, 1959, 1960)

Wigan Athletic


Berdiri: 1932

Alamat: Robin Park, Newtown, Wigan, Lancashire, WN5 0UZ England

Telepon: 01942 774000

Faksimile: 01942 494654

Surat Elektronik: s.frodsham@wiganathletic.com

Laman Resmi: http://www.wiganlatics.co.uk

Ketua: Dave Whelan

Direktur: Brian Ashcroft, John Winstanley

Stadion: DW Stadium
Sejarah Singkat
Empat klub berdiri lebih dulu di kota Wigan sebelum Wigan Athletic FC berdiri. Pada 1932, klub didirikan setelah bubarnya para pendahulu, yakni Wigan County, Wigan United, Wigan Town, dan Wigan Borough. Catatan awal yang ditorehkan Wigan pada persepakbolaan Inggris adalah ketika mengukir kemenangan 6-1 atas Carlisle United. Partai babak pertama Piala FA 1934/35 itu menjadi rekor kemenangan terbesar sebuah klub non-liga atas klub liga yang bertahan hingga kini.

Hingga 1978, Wigan lebih banyak berkutat di liga regional. Bahkan pada 1972, mereka sempat melakukan gebrakan kontroversial dengan menyatakan niat mengikuti Divisi Dua Liga Skotlandia. Namun, enam tahun kemudian, Wigan terpilih untuk mengikuti Football League setelah juara Northern Premier League, Boston United, dianggap tidak memenuhi syarat untuk mengikutinya. Ketika itu, bukan sistem promosi-degradasi yang menentukan klub yang tergusur dari Divisi Empat, melainkan pemungutan suara. Southport menempati peringkat buncit Divisi Empat dan harus bertarung dengan Wigan di meja pemungutan suara. Wigan akhirnya menang 29-20 lewat pemungutan suara putaran kedua.

Awal Wigan mulai dikenal seperti saat ini adalah ketika pemilik toko peralatan olahraga JJB Sports, Dave Whelan, membeli kepemilikan klub pada Februari 1995. Whelan bertekad mengangkat klub yang saat itu berlaga di Divisi Tiga ke kancah Liga Primer. Tiga pemain Spanyol, The Three Amigos, didatangkan untuk mewujudkan ambisi tersebut. Roberto Martinez, Isidro Diaz, dan Jesus Seba, bersama pelatih John Deehan, mampu mempromosikan klub ke Divisi Dua. Setelah beberapa kali gagal di partai play-off, Wigan akhirnya lolos ke Championship di bawah kepelatihan Paul Jewell musim 2002/03. Semusim di Championship, Wigan tampil hebat musim 2004/05 dan pada hari terakhir hanya butuh hasil imbang melawan Reading untuk meraih promosi otomatis. Wigan menang 3-1 dan sukses mewujudkan ambisi bermain di puncak kompetisi sepakbola Inggris sepanjang 73 tahun sejarahnya.

Catatan Prestasi
1 kali juara Liga Championship / Divisi Dua lama (2002/03)

1 kali juara Football League Divisi Tiga (1996/97)

2 kali juara Football League Trophy (1984/85, 1998/99)

West Ham United

Berdiri: 1900
Alamat: Boleyn Ground, Green Street, upton Park, London, E13 9AZ England
Telepon: 020.854.82.748
Faksimile: 020.854.82.700
Surat Elektronik: customerservices@westhamunited.co.uk
Laman Resmi: http://www.whufc.com
Ketua: David Sullivan, David Gold
Direktur: Daniel Harris, Bob Ellis
Stadion: Boleyn Ground (Upton Park)
Sejarah Singkat
Cikal bakal klub dimulai ketika para pekerja Thames Ironworks mendirikan tim sepakbola pada 1895. Tim berlaga di beberapa kompetisi amatir dan pernah menjuarai beberapa turnamen lokal. Tiga tahun berselang, klub beralih status menjadi profesional dan mulai berlaga di Divisi Dua Southern League. Pada 1899, warna seragam klub yang biru diubah menjadi paduan marun dan biru muda karena terinspirasi sukses Aston Villa, juara liga saat itu. Namun, masalah finansial menghampiri klub dan pada 1900, klub dirombak dan diluncurkan kembali dengan nama baru, West Ham United FC.

Musim 1922/23, West Ham sukses meraih promosi ke Divisi Satu Football League, kasta tertinggi kompetisi sepakbola Inggris saat itu. Tak hanya itu, West Ham juga mampu melaju ke babak puncak Piala FA, yang untuk kali pertama digelar di Wembley, dikenal dengan White Horse Final. Laga puncak tersebut dipenuhi hingga 200.000 penonton dan lapangan harus "dibersihkan" dari lautan manusia oleh seekor kuda putih bernama Billie. Sayangnya, West Ham dikalahkan Bolton Wanderers, 2-0, pada partai itu.

West Ham dianggap sebagai salah satu kunci kesuksesan Inggris saat menjuarai Piala Dunia 1966. Empat gol yang diciptakan Inggris di final merupakan kontribusi dua pemain West Ham, Martin Peters dan Geoff Hurst. Kapten tim saat itu, Bobby Moore, adalah seorang legenda West Ham. Namun, prestasi tim mulai menurun periode 1970-an, ketika klub harus turun naik divisi. Ketika Liga Primer digulirkan, West Ham selalu menjadi bagian dari anggota top tier kecuali dalam tiga musim. Prestasi terbaik West Ham pada periode ini adalah dengan menempati peringkat kelima musim 1998/99 saat masih ditangani Harry Redknapp.

Di Inggris, reputasi West Ham juga dikenal sebagai klub yang mencetak pesepakbola top. Sejak 1950-an, klub mendirikan pusat pembinaan pemain muda yang dibentuk manajer Ted Fenton. Hasil pembinaan tersebut menciptakan para pemain seperti Moore, Peters, dan Hurst, yang menjadi anggota tim juara dunia 1966. Pada periode selanjutnya, akademi memberikan Hammers banyak pemain ternama, seperti Trevor Brooking, Tony Cottee, Paul Ince, Rio Ferdinand, Joe Cole, Michael Carrick, Glen Johnson, hingga Frank Lampard.
Catatan Prestasi
1 kali juara Piala Winners (1964/65)

3 kali juara Piala FA (1963/64, 1974/75, 1979/80)

2 kali juara Divisi Dua lama (1957/58, 1980/81)

1 kali juara Piala Intertoto (1999)

1 kali juara Charity Shield (1964)

West Bromwich Albion


Berdiri: 1878
Alamat: The Hawthorns, West Bromwich, West Midlands B71 4LF England
Telepon: 0871 271 1100
Faksimile: 0871 271 9861
Surat Elektronik: enquiries@wbafc.co.uk
Laman Resmi: www.wba.premiumtv.co.uk
Ketua: Jeremy Peace
Direktur: Mark Jenkins
Stadion: The Hawthorns
Sejarah Singkat
Klub ini berdiri pada tahun 1878 dengan nama West Bromwich Strollers, sebelum berganti nama menjadi West Bromwich Albion (WBA) dua tahun kemudian.

Pada 1888, WBA menjadi salah satu anggota pendiri Liga Sepakbola, kancah tertinggi Inggris saat itu. Puncak prestasi klub tercapai pada musim 1919/20 ketika menjuarai Liga Inggris. Tapi mereka lebih sukses di Piala FA, mencicipi lima gelar juara. Titel pertama diraih pada 1888 saat liga pertama kali berdiri, dan terakhir pada 1968.

Sejak awal 1980-an, performa WBA menurun. Dari 1986 hingga 2002 mereka harus berkutat di luar divisi tertinggi. Tapi musim 2010/11 mereka kembali promosi, dan ini menjadi musim kelima WBA di Liga Primer sejak 2002.

Warna jersey WBA adalah strip biru-putih. Sedangkan rival terbesar mereka adalah Aston Villa dan Wolverhampton Wanderers.
Catatan Prestasi
1 kali juara Divisi 1 (1919–20)

3 kali juara Divisi 2 (1901/02, 1910/11, 2007/08)

5 kali juara Piala FA (1888, 1892, 1931, 1954, 1968)

1 kali juara Piala Liga (1966)

2 kali juara FA Charity Shield (1920, 1954)

Tottenham


Berdiri: 1882
Alamat: 748, High Road London N17 0AP England
Telepon: (0181) 365 55 000
Faksimile: 0844 499 5000
Surat Elektronik: customer.care@tottenhamhotspur.com
Laman Resmi: http://www.tottenhamhotspur.com/
Ketua: Daniel Levy
Direktur: Matthew Collecott & Sir Keith Mills
Stadion: White Hart Lane
Sejarah Singkat
Hotspur Football Club, cikal bakal Tottenham Hotspur, didirikan oleh sekelompok siswa All Hallows Church pada 1882. Nama Hotspur diduga diberikan sesuai nama Sir Henry Percy, yang juga dijuluki Harry Hotspur dalam karya William Shakespeare, Henry IV bagian pertama. Sir Henry memiliki tanah di kawasan pendirian klub, sehingga mempengaruhi pemilihan nama klub oleh siswa-siswa dari sekolah tata bahasa tersebut. Pada 1884, klub berganti nama menjadi Tottenham Hotspur Football Club and Atheltic Club demi mencegah kesamaan nama dengan klub lain, London Hotspur. Klub beralih status jadi profesional pada 1895 dan lantas mengikuti Southern League.

Prestasi Tottenham tak pernah menggembirakan sebelum akhirnya untuk kali pertama sukses menjuarai Divisi Satu musim 1950/51. Para pemain Spurs saat itu antara lain Alf Ramsey, Ronnie Burgess, Ted Ditchburn, Lee Duquemin, Sonny Walters, dan Bill Nicholson. Gaya "push and run" yang diperkenalkan manajer Arthur Rowe membuat Tottenham disegani lawan-lawan dan membuat tim diperhitungkan selama dasawarsa tersebut. Namun, gelar liga kedua Spurs baru diraih persis sepuluh musim kemudian. Salah satu faktor pendukung keberhasilan tersebut, konon karena kondisi lapangan White Hart Lane yang buruk, meski untuk ukuran saat itu.

Pada 1958, Bill Nicholson menjadi manajer dan memulai salah satu periode keemasan klub. Selama 16 tahun berkiprah di bangku teknik tim, Nicholson meraih delapan gelar utama. Ketika Nicholson pensiun, Spurs kehilangan kuku di Liga Primer. Spurs terdegradasi pada musim 1976/77 setelah 27 tahun berlaga di top tier. Fakta buruk ini disusul dengan penjualan kiper andalan Pat Jennings ke rival abadi mereka, Arsenal, yang tentu ditentang keras para fans. Pada 1980-an hingga 2000-an, kekuatan Spurs tetap diperhitungkan di kancah Liga Primer. Tapi, mereka baru sebatas menjadi klub kejutan yang belum benar-benar mampu mendominasi kompetisi sebagai tim dengan mental juara.
Catatan Prestasi
2 kali juara Piala UEFA (1971/72, 1983/84)

1 kali juara Piala Winners (1962/63)

2 kali juara Divisi Satu lama (1950/51, 1960/61)

2 kali juara Divisi Dua lama (1919/20, 1949/50)

8 kali juara Piala FA (1900/01, 1920/21, 1960/61, 1961/62, 1966/67, 1980/81, 1981/82, 1990/91)

4 kali juara Piala Liga (1970/71, 1972/73, 1998/99, 2007/08)

7 kali juara Charity Shield (1921, 1951, 1961, 1962, 1967, 1981, 1991).

Sunderland


Berdiri: 1879
Alamat: Sunderland Stadium of Light, Sunderland, Tyne and Wear, SR51 SU1 England
Telepon: +44 (0)871 911 1200
Faksimile: +44 (0)191 551 5123
Surat Elektronik: enquiries@safc.com
Laman Resmi: http://www.safc.com
Ketua: Niall Quinn
Direktur: Steve Walton
Stadion: Stadium of Light
Sejarah Singkat
Sunderland didirikan pada 1879 sebagai wadah olahraga bagi asosiasi guru di distrik setempat oleh James Allan. Dua tahun kemudian, klub mengembangkan diri dan mempersilakan para pemain profesional untuk turut bergabung. Kebijakan ini berhasil meningkatkan jumlah pemain serta meningkatkan kemampuan finansial klub. Namun, Allan justru merasa tak puas dan hengkang untuk mendirikan klub lain, Sunderland Albion, hingga akhirnya klub tersebut bubar pada 1892.

Musim 1890/91, Sunderland diizinkan tampil di Football League setelah aplikasi ulang Stoke City tidak diterima. Sepanjang sisa abad 19 itu, Sunderland dijuluki "Team of All Talents" oleh pendiri liga, William McGregor, berkat beberapa penampilan mempesona. Hasilnya, sepanjang dasawarsa terakhir abad 19 itu, Sunderland sukses menjuarai liga sebanyak tiga kali. Satu gelar lagi diraih persis di awal abad 20, yakni musim 1901/02, berkat keunggulan tiga poin atas Everton di klasemen akhir.

Setelah tiga kali lagi menjuarai liga, Sunderland belum lagi mampu menyamai kebesaran masa lalunya. Akhir 1950-an, Sunderland menderita skandal finansial karena melakukan pembayaran gaji pemain di atas batas maksimum. Musim 1957/58, untuk kali pertama dalam 68 tahun sejarahnya, Sunderland terdegradasi dari divisi teratas. Wajah Sunderland pun berubah menjadi klub yang kerap menghuni divisi bawah kompetisi sepakbola Inggris. Black Cats bahkan harus berkutat di Divisi Tiga setelah terdegradasi musim 1986/87. Penampilan Sunderland masih naik turun, meski sudah kembali berstatus sebagai peserta top tier sepanjang satu dasawarsa terakhir ini. Musim 2002/03, Sunderland bahkan mencatat rekor memalukan setelah meraih poin terendah sepanjang era Liga Primer dengan hanya meraih 19 poin.
Catatan Prestasi
6 kali juara Liga Primer / Divisi Satu lama (1891/92, 1892/93, 1894/95, 1901/02, 1912/13, 1935/36)

4 kali juara Championship / Divisi Dua lama (1975/76, 1995/96, 1998/99, 2004/05, 2006/07)

2 kali juara Divisi Tiga lama (1987/88)

2 kali juara Piala FA (1936/37, 1972/73)

1 kali juara Charity Shield (1936)

Stoke City


Berdiri: 1863
Alamat: Stanley Matthews Way, Stoke-on-Trent, England ST4 4EG England
Telepon: 0871 663 2008
Faksimile: (01782) 592210
Surat Elektronik: info@stokecityfc.com
Laman Resmi: http://www.stokecityfc.com
Ketua: Peter Coates
Direktur: Keith Humphreys, Phil Rawlins, Richard Smith
Stadion: Britannia Stadium
Sejarah Singkat
Stoke City adalah klub tertua yang berlaga di Liga Primer saat ini. Jika ukurannya dunia, Stoke adalah klub tertua kedua setelah Notts County. Stoke didirikan pada 1863 dengan nama Stoke Ramblers, ketika siswa Charterhouse School membentuk sebuah klub sepakbola. Pertandingan pertama klub yang tercatat sejarah adalah pada Oktober 1868 saat menghadapi EM May XV di lapangan Victoria Cricket Club. Sepuluh tahun berselang, Stoke Ramblers melakukan merger dengan Stoke Victoria Cricket Club dan lahirlah Stoke Football Club. Mereka lalu pindah ke stadion yang kelak dikenal dengan Victoria Ground.

Periode 1930-an merupakan tahun-tahun paling dikenang dalam sejarah Stoke. Saat itu, klub diperkuat pemain legendaris Inggris, Stanley Matthews. Musim 1932/33, Stoke meraih tiket promosi ke Divisi Satu dan mulai menjadi salah satu klub top masa itu. Februari 1937, Stoke mencatat rekor kemenangan terbesar, 10-3, atas West Bromwich Albion. April tahun yang sama, Stoke mencatat rekor jumlah penonton, 51.373 orang, saat menjamu Arsenal. Sayangnya, Perang Dunia II memaksa liga berhenti selama enam tahun. Ketika Perang Dunia II usai, persis pada musim 1946/47, Matthews pindah ke Blackpool dalam usia 32 tahun.

Pada periode 1970-an, Stoke tampil baik pada turnamen piala. Pada final Piala Liga 1971/72, di depan 97.852 penonton yang memadati stadion Wembley, Stoke menaklukkan tim yang lebih difavoritkan, Chelsea, 2-1. Stoke juga tercatat mampu menembus semi-final Piala FA pada 1970/71 dan 1971/72. Namun, klub terjebak masalah finansial ketika atap stadion di tribun The Butler runtuh akibat badai. Untuk menutupi biaya reparasi, Stoke terpaksa menjual tiga pemain bintangnya saat itu. Akibatnya, Stoke terdegradasi ke Divisi Dua musim 1976/77.

Pada 1997/98, Stoke mulai menggunakan kandang baru, stadion Britannia, setelah 119 tahun menghuni Victoria Ground. Awal 2000-an, saham kepemilikan klub dibeli sebuah konsorsium asal Islandia. Pelan-pelan, Stoke pun mampu mendaki kasta demi kasta kompetisi sepakbola Inggris. Musim 2001/02, Stoke berhasil melangkah ke Championship dan mereka harus berjibaku selama enam musim selanjutnya untuk mewujudkan mimpi berlaga di Liga Primer. Saat tampil kembali di Liga Primer musim lalu, banyak pengamat meragukan Stoke mampu mempertahankan status top tier. Seperti yang diketahui sejarah, Stoke mampu membalikkannya dan terus bertahan di kancah tertinggi persepakbolaan Inggris.
Catatan Prestasi
2 kali juara Divisi Dua lama (1932/33, 1962/63)

1 kali juara Football League (1992/93)

1 kali juara Piala Liga (1971/72)

Newcastle United



Berdiri: 1881
Alamat: St. James Park, Strawberry Pl, Newcastle upon Tyne, NE1 4ST England
Telepon: 0191.20.18.400
Faksimile: 0191.20.18.600
Surat Elektronik: custserv@nufc.co.uk
Laman Resmi: http://www.nufc.premiumtv.co.uk
Ketua: Mike Ashley
Direktur: Derek Llambias
Stadion: St. James' Park
Sejarah Singkat
Klub ini didirikan pada Desember 1892, dan merupakan gabungan dari dua tim Newcastle East End dan Newcastle West End. Dalam sejarah The Magpies, mereka seperti raksasa yang sering tertidur pulas. Ada beberapa periode emas dalam sejarah mereka, yang mungkin membuat mereka menjadi salah satu tim dengan fanatisme terhebat di Inggris.

Zaman keemasan pertama terjadi tak lama setelah kedua klub itu bergabung, mereka langsung berjaya di Divisi Satu di era 1900-an dengan tiga gelar pada 1905, 1907, dan 1909. Dan di Piala FA, mereka masuk final lima kali antara 1905-1911, meski hanya mampu juara pada 1910.

Periode kedua ini merupakan saat terakhir mereka memperoleh gelar juara Liga Inggris. Dimulai pada 1924 ketika mereka meraih Piala FA di stadion keramat Wembley, dan kemudian meraih gelar liga pada 1927 saat dikapteni Hughie Gallacher (pencetak gol terhebat Newcastle).

Sang Raksasa kembali tertidur selama kurang lebih dua dekade, sebelum berjaya pada era 1950-an, saat meraih tiga Piala FA dalam lima tahun. Kali ini, 'Wor Jackie' Milburn and Bobby 'Dazzler' Mitchell menjadi pujaan The Toon Army.

Puncak prestasi Newcastle terjadi di bawah asuhan Joe Harvey, yang berhasil membawa mereka lolos ke Eropa pada 1968, dan kemudian secara mengejutkan meraih Piala Fairs (pendahulu Piala UEFA) satu musim berikutnya. Keberhasilan di Eropa ini mendatangkan beberapa nama besar, terutama Malcolm 'Supermac' Macdonald. Meski menjadi favorit di St. James' Park, Supermac gagal meraih trofi selain dua kali Piala Texaco pada 1974 dan 1975.

Setelah itu, Newcastle jatuh ke dalam jurang, setelah tampil di Divisi Kedua pada awal 1980-an. Kevin Keegan muncul sebagai pahlawan, baik sebagai pemain atau pelatih, untuk menyelamatkan muka Newcastle. Lewat Kevin Keegan mereka hampir menjuarai Liga Primer Inggris, sebelum kalah tipis dari Manchester United meskipun sempat unggul 12 poin.

Setelah Keegan mundur, nama beken seperti Kenny Dalglish, Ruud Gullit, dan Sir Bobby Robson sempat menukangi Newcastle dalam pada akhir 1990-an dan awal abad ke-21. Namun, mereka gagal mengangkat prestasi Newcastle ke tingkat tertinggi. Kedatangan kedua Keegan pada awal 2008 tak mampu menerbangkan Newcastle, yang tengah dilanda konflik akibat perselisihan antara fans dan pemilik klub, dan akhirnya hanya bertahan hingga 4 September 2008.

Pemain bintang Inggris seperti Paul Gascoigne, Peter Beardsley, Les Ferdinand, Alan Shearer, dan Michael Owen pun hanya mampir sebagai pahlawan semu dan tak pernah menjawab kehausan fans Newcastle akan gelar prestisius yang selama empat dasawarsa tak pernah kunjung datang.

Fakta Menarik


Kostum dan Logo
: Pada dua tahun pertama, mereka mengikuti kostum East End dengan baju merah dan celana putih, namun akhirnya diganti strip hitam putih karena terlalu banyak tim menggunakan warna merah, termasuk Liverpool dan Woolwich Arsenal (nama Arsenal saat itu). Beberapa manajer lebih memilih menggunakan kaos kaki putih karena alasan 'keberuntungan'. Logo saat ini disesuaikan dengan lambang kota Newcastle dan tak lagi memuat gambar burung magpie bercorak hitam putih.

Stadion: St James Park telah digunakan sejak merger West End dan East End, dan sempat berkapasitas 60.000 penonton. Setelah renovasi yang selesai pada 2000, St James sempat menjadi stadion kedua terbesar, sebelum disusul Emirates. Pada 2 April 2007, rencana senilai £300 juta diumumkan untuk meningkatkan jumlah kursi setidaknya hingga 60.000. Sedangkan rekor jumlah penonton sebanyak 68.386 terjadi pada 3 September 1930, saat the Toon Army menyambut kembali kedatangan pahlawan mereka Hughie Gallacher yang dijual ke Chelsea.

Rival: Sunderland dianggap sebagai musuh terbesar karena jarak antarkota hanya 10 mil (16 kilometer) saja dan derby kedua tim disebut Tyne-Wear derby. Meski media sering menyebut derby lain (Tyne-Tees) dengan Middlesbrough, fans Newcastle justru menganggap Manchester United sebagai musuh terbesar kedua mereka.

Legenda
: Jackie Milburn, Malcolm Macdonald, Peter Beardsley, Paul Gascoigne, Les Ferdinand, Wyn Davies, Bobby Mitchell, Joe Harvey, Kevin Keegan, Alan Shearer.

Rekor: Jumlah penampilan terbanyak dipegang Jimmy Lawrence dengan 496 partai (1904-1922), sementara kiper Shay Given merupakan pemain aktif dengan jumlah penampilan terbanyak (459). Rekor gol terbanyak dalam satu musim dicetak Andy Cole dengan 41 gol (1993/94), dan Alan Shearer menjadi top skorer secara keseluruhan dengan 405 gol. Hughie Gallacher menjadi pencetak gol tertajam dengan 82 persen (143 gol dalam 174 pertandingan). Newcastle mengalami kekalahan terburuk 9-0 dari Bolton di Divisi Dua pada 1895, namun kekalahan 9-1 dari Sunderland pada 1908 menjadi kekalahan terbesar di divisi tertinggi, yang hingga kini masih menjadi rekor kemenangan terbesar Sunderland.
Catatan Prestasi
4 kali juara Divisi 1 / Liga Primer Inggris: 1904/05, 1906/07, 1908/09, 1926/27

6 kali juara Piala FA: 1910, 1924, 1932, 1951, 1952, 1955

3 kali juara Divisi 2 Inggris / Liga Championship: 1964/65, 1992/93, 2009/10

3 kali juara Liga Utara Inggris: 1902/03, 1903/04, 1904/05

1 kali juara Community Shield: 1909

1 kali juara Piala Fairs: 1969

1 kali juara Piala Intertoto: 2006

2 kali juara Piala Texaco: 1974, 1975

1 kali juara Piala Kirin: 1983

Manchester United


Berdiri: 1878
Alamat: Old Trafford, Manchester England
Telepon: 0161.86.88.000
Faksimile: 0161.86.88.804
Surat Elektronik: enquiries@manutd.co.uk
Laman Resmi: http://www.manutd.com
Ketua: Joel & Avram Glazer
Direktur: David Gill
Stadion: Old Trafford
Sejarah Singkat
Pada 1878, para pekerja depot Lancashire and Yorkshire Railway mendirikan klub sepakbola bernama Newton Heath L&YR FC. Klub tersebut nyaris mengalami kebangkrutan pada 1902 sebelum diselamatkan oleh investasi JH Davies, direktur pengelola Manchester Breweries. Dalam rapat direksi setelah pembelian, para pengurus klub merasa perlu mengubah nama klub untuk menandai awal yang baru. Pada 26 April 1902, dipilihlah nama Manchester United berkat usulan seorang pria berdarah Italia, Louis Rocca, di antara pilihan nama lain seperti Manchester Central dan Manchester Celtic.

Sukses pertama di liga dimulai pada 1907/08. Musim sebelumnya, MU memboyong Billy Meredith dan Sandy Turnbull dari rival sekota, Manchester City, akibat melanggar peraturan FA. United sukses unggul sembilan poin di atas tim peringkat kedua, Aston Villa. Setahun setelah sukses meraih mahkota liga, United menggaet trofi Piala FA untuk kali pertama. Dua bekas pemain City itu benar-benar menjadi inspirasi United untuk mendominasi persepakbolaan Inggris.

Di kancah Eropa, sukses United sohor dikenal dengan generasi Busby Babes. Setelah kehilangan banyak pemain berbakat akibat kecelakaan pesawat di Muenchen pada 6 Februari 1958, United bangkit sepuluh tahun kemudian. Upaya Busby membangun ulang United tidak sia-sia. Beberapa pemain muda yang ditemukannya, termasuk George Best, menginspirasikan kemenangan United 4-1 atas Benfica, yang masih diperkuat Eusebio.

Pada era modern, legenda United dilanjutkan pria Skotlandia bernama Sir Alex Ferguson. Sejak kompetisi Inggris memasuki era Liga Primer, Man Utd memborong 11 kali mahkota juara dari 17 kesempatan. Di Eropa, bersama Ferguson United sukses menambah koleksi gelar juara Liga Champions pada 1999 dan 2008.

Catatan Prestasi
3 kali juara Piala Eropa / Liga Champions (1967/68, 1998/99, 2007/08)

1 kali juara Piala Winners (1990/91)

1 kali juara Piala Super Eropa (1990/91)

2 kali juara Piala Interkontinental/Piala Dunia Antar Klub (1999, 2008)

19 kali juara Liga Primer (plus Divisi Satu lama, 1907/08, 1910/11, 1951/52, 1955/56, 1956/57, 1964/65, 1966/67, 1992/93, 1993/94, 1995/96, 1996/97, 1998/99, 1999/2000, 2000/01, 2002/03, 2006/07, 2007/08, 2008/09, 2010/11)

11 kali juara Piala FA (1908/09, 1947/48, 1962/63, 1976/77, 1982/83, 1984/85, 1989/90, 1993/94, 1995/96, 1998/99, 2003/04)

4 kali juara Piala Liga (1991/92, 2005/06, 2008/09, 2009/10)

19 kali juara Community Shield (1908, 1911, 1952, 1956, 1957, 1965, 1967, 1977, 1983, 1990, 1993, 1994, 1996, 1997, 2003, 2007, 2008, 2010, 2011)

2 kali juara Divisi Dua lama (1935/36, 1974/75)

Manchester City


Berdiri: 1887
Alamat: Rowsley St., M11 3FF England
Telepon: 0870 062 1894
Faksimile: 0161 438 7999
Surat Elektronik: mcfc@mcfc.co.uk
Laman Resmi: http://www.mcfc.co.uk
Ketua: Khaldoon Al Mubarak
Direktur: Garry Cook
Stadion: The City of Manchester Stadium
Sejarah Singkat
Didirikan dengan nama awal St. Mark's (West Gorton) pada 1880 oleh Anna Connell serta dua pengurus gereja St. Mark's, klub pindah ke timur kota Manchester dan diberi nama lagi menjadi Ardwick AFC. Nama tersebut menjadi Manchester City FC pada 1893/94 setelah klub mengalami reorganisasi akibat masalah finansial. Lima tahun setelahnya, City meraih promosi ke Divisi Satu. Gelar pertama klub didapat di kancah Piala FA, setelah City menekuk Bolton Wanderers 1-0, pada 23 April 1904. Sayangnya, segera setelah itu kondisi finansial klub terganggu dan menyebabkan tertahannya status 17 pemain, termasuk kapten Billy Meredith, yang akhirnya memutuskan menyeberang ke Manchester United.

Gelar liga pertama direngkuh musim 1936/37, namun City terdegradasi musim selanjutnya meski mencetak gol lebih banyak dari tim manapun di kompetisi. Prestasi tersebut baru dapat terulang lebih dari tiga dasawarsa kemudian. Gelar liga 1967/68 diraih pada hari terakhir kompetisi dengan mengalahkan Newcastle United, 4-3.

Sukses pada 1960-an dan 1970-an tidak berlanjut pada dasawarsa berikutnya. Sepanjang 1980-an, City dua kali terdegradasi dari top tier. Saat Liga Primer dimulai 1992, City termasuk salah satu klub yang mengawalinya. Namun, empat tahun kemudian City terdegradasi ke Divisi Satu. City pun lebih dikenal sebagai klub yang turun naik divisi dan berada di balik bayang-bayang kesuksesan rival sekotanya. Perombakan besar-besaran terjadi akhir 2000-an ketika Thaksin Shinawatra dan kelompok investasi Abu Dhabi United Group bergantian menguasai saham kepemilikan klub. Keduanya sama-sama ambisius dan mengubah wajah City menjadi klub kosmopolitan. Tapi, masih butuh penegasan berupa prestasi di atas lapangan agar City benar-benar ditakuti seluruh tim di Inggris, atau bahkan di Eropa.
Catatan Prestasi
1 kali juara Piala Winners (1969/70)

2 kali juara Divisi Satu lama (1936/37, 1967/68)

7 kali juara Divisi Satu (Divisi Dua lama, 1898/99, 1902/03, 1909/10, 1927/28, 1946/47, 1965/66, 2001/02)

5 kali juara Piala FA (1903/04, 1933/34, 1955/56, 1968/69, 2010/11)

2 kali juara Piala Liga (1969/70, 1975/76)

3 kali juara Charity Shield (1937, 1968, 1972

Liverpool


Berdiri: 1892
Alamat: Anfield Road, Liverpool L4 0TH England
Telepon: 0151.26.32.361
Faksimile: 0151.26.08.813
Surat Elektronik: customercontact@liverpoolfc.tv
Laman Resmi: http://www.liverpoolfc.tv
Ketua: Tom Werner
Direktur: Ian Ayre
Stadion: Anfield
Sejarah Singkat
Salah satu klub tersukses di Inggris Raya. Didirikan pada 1892 akibat perseteruan John Holding dengan Everton FC, Liverpool menjelma kekuatan serius di kompetisi sepakbola Inggris. Klub sempat diberi nama Everton FC and Athletic Grounds, Ltd., atau diringkas Everton Athletic, namun FA menolak mengakui dua tim bernama Everton. Houlding pun akhirnya memilih nama Liverpool FC.

Tak butuh lama bagi Liverpool untuk mencicipi gelar di liga. Pada 1900/01, Liverpool sukses menjuarai Divisi Satu dan mengulanginya lagi lima tahun kemudian. Final Piala FA pertama dilakukan pada 1914, meski mereka dikalahkan Burnley 1-0. Liverpool sempat terseok-seok sebelum Bill Shankly datang sebagai manajer pada 1959. Shankly membenahi tim secara besar-besaran dan menggunakan sebuah ruangan bernama The Boot Room untuk menggelar rapat pelatih.

Kejayaan Liverpool bersama Shankly dilanjutkan Bob Paisley, yang antara lain sukses membawa The Reds merengkuh trofi Eropa pertama. Pada 1972/73, Liverpool menyabet Piala UEFA dan menyusul Piala Champions empat tahun berikutnya. Periode keemasan Liverpool pun dimulai. Sayangnya, catatan keemasan itu sedikit ternoda oleh insiden Heysel dan Hillsborough pada 1980-an. Kedua insiden mengerikan tersebut memakan korban nyawa penonton sepakbola dan masih terus dikenang hingga saat ini. Kali terakhir Liverpool menjuarai liga adalah musim 1989/90 dan sudah terlalu lama mereka menunggu untuk mencicipi sukses pertama di era Liga Primer. Kedatangan pelatih baru Roy Hodgson diharapkan dapat mengulangi prestasi gemilang tersebut.
Catatan Prestasi
5 kali juara Liga Champions (1976/77, 1977/78, 1980/81, 1983/84, 2004/05)

3 kali juara Piala UEFA (1972/73, 1975/76, 2000/01)

3 kali juara Piala Super Eropa (1977, 2001, 2005)

18 kali juara Liga Primer - termasuk Divisi Satu lama (1900/01, 1905/06, 1921/22, 1922/23, 1946/47, 1963/64, 1965/66, 1972/73, 1975/76, 1976/77, 1978/79, 1979/80, 1981/82, 1982/83, 1983/84, 1985/86, 1987/88, 1989/90)

Fulham


Berdiri: 1879
Alamat: Craven Cottage, Stevenage Road, London SW6 6HH England
Telepon: 0870 442 1222
Faksimile: 020 8336 0514
Surat Elektronik: enquiries@fulhamfc.com
Laman Resmi: http://www.fulhamfc.com
Ketua: Mohamed Al-Fayed
Direktur: Alistair Mackintosh
Stadion: Craven Cottage
Sejarah Singkat
Fulham didirikan pada 1879 oleh jemaat Gereja Inggris. Klub mulai menanggalkan seragam amatirnya pada 1907 ketika sukses meraih tiket berlaga di Football League dengan merengkuh gelar Liga Selatan untuk kali kedua. Kemenangan pertama Fulham di kancah kompetisi tertinggi Inggris diukir di kandang Derby County, Baseball Ground, dengan skor 1-0 pada 7 September 1907. Pada periode ini, klub sempat dipimpin Henry Norris, yang juga tercatat sebagai penyandang dana tak langsung Chelsea. Saat menolak ajakan Gus Mears untuk membeli tanah tempat stadion Stamford Bridge saat ini, Mears memutuskan untuk membentuk klub sendiri. Pada 1910, Norris menggabungkan jabatannya dengan kursi kepresidenan di Arsenal.

Selama bertahun-tahun, Fulham lebih dikenal sebagai tim divisi bawah sepakbola Inggris. Pada 1975, Fulham tampil mengejutkan dan lolos ke final Piala FA. Saat itu tim ditangani pelatih Alec Stock dan diperkuat pemain-pemain bernama besar, seperti Alan Mullery dan Bobby Moore. Tak gampang mencapai final saat itu, karena Fulham harus memainkan 11 pertandingan, termasuk partai ulangan, sebelum singgah di Wembley. Di final, Fulham ditekuk West Ham United.

Fulham terbenam hingga akhirnya datanglah uluran tangan Mohamed al-Fayed pada 1997. Milyarder asal Mesir ini merombak skuad dan melakukan revolusi yang mengubah wajah klub seperti saat sekarang ini. Al-Fayed mengangkat duet Ray Wilkins, sebagai manajer tim, dan Kevin Keegan, sebagai Chief Operating Officer, dengan target menembus Liga Primer dalam waktu lima tahun. Saat itu, Fulham masih berkutat di Divisi Dua. Setelah terjadi silang pendapat tentang pemilihan pemain, Wilkins mundur dan Keegan memegang penuh kendali tim. Fulham sukses menjuarai Championship 2000/01 dan mewujudkan mimpi bermain di Liga Primer. Hebatnya, setelah promosi, Fulham tak pernah terdegradasi hingga musim ini.
Catatan Prestasi
2 kali juara Championship / Divisi Dua lama (1948/49, 2000/01)

2 kali juara Divisi Dua / Divisi Tiga lama (1948/49, 1998/99)

Everton


Berdiri: 1878
Alamat: Goodison Park, Liverpool L4 4EL England
Telepon: 0151.330.22.00
Faksimile: 0151.286.91.12
Surat Elektronik: everton@evertonfc.com
Laman Resmi: http://www.evertonfc.tv
Ketua: Bill Kenwright
Direktur: Robert Earl
Stadion: Goodison Park
Sejarah Singkat
Everton menjadi klub yang paling lama bermain di divisi teratas kompetisi sepakbola Inggris. Musim ini menjadi musim ke-107 bagi Everton dan klub asal Merseyside ini sudah tampil sejak Liga Primer dipentaskan pada 1992 lalu. Everton berdiri sejak 1878 dan ikut mendirikan The Football Lague sepuluh tahun kemudian. Tak butuh waktu lama untuk mencicipi kesuksesan pertama. Pada 1891, Everton sukses merengkuh gelar liga pertama. Setelah lima gelar liga dan dua trofi Piala FA kemudian, Everton mandek dan baru bangkit pada 1960an. Dua gelar liga dan satu trofi Piala FA menjadi buah kesuksesan periode tersebut.

Pada pertengahan 1980an, Everton kembali menikmati periode keemasan. Bersama manajer Howard Kendall, Toffees meraih dua gelar liga dan satu trofi Piala FA lagi. Gelar domestik dilengkapi dengan trofi Piala Winners 1984/85, satu-satunya gelar Eropa yang pernah direngkuh Everton hingga saat ini. Sayangnya, kejayaan domestik tersebut tidak bisa ditularkan ke Eropa karena insiden Heysel. Tragedi mengerikan itu membuat klub-klub Inggris diasingkan dari kompetisi Eropa selama lima tahun. Everton pun gagal memperoleh peluang mengulangi sukses tim-tim Inggris di kejuaraan antarklub Eropa selama periode 1980-an.

Ketika larangan tersebut dicabut UEFA dan Inggris memasuki era Liga Primer, prestasi Everton mulai menurun. Terkecuali menjuarai Piala FA 1994/95, status Everton lebih lekat sebagai tim semenjana. Setidaknya kehadiran manajer Joe Royle saat itu sempat membuat klub disegani dan Everton sukses menduduki peringkat keenam Liga Primer musim 1995/96. Penampilan Everton kembali menurun, hingga akhirnya David Moyes datang. Manajer asal Skotlandia ini menyelamatkan Everton dari ancaman degradasi musim 2001/02. Lambat laun, tangan dingin Moyes mengangkat kembali penampilan tim. Selama empat tahun terakhir, Everton stabil di zona Eropa klasemen. Stabilitas tersebut membuat Everton disegani tim-tim lain, apalagi sepanjang Moyes masih berada di bangku cadangan tim.
Catatan Prestasi
9 kali juara Liga Primer / Divisi Satu lama (1890/91, 1914/15, 1927/28, 1931/32, 1938/39, 1962/63, 1969/70, 1984/85, 1986/87)

1 kali juara Piala Winners (1984/85)

5 kali juara Piala FA (1905/06, 1932/33, 1965/66, 1983/84, 1994/95)

1 kali juara Liga Championship / Divisi Dua lama (1930/31)

9 kali juara Charity Shield (1928, 1932, 1963, 1970, 1984, 1985, 1986, 1987, 1995)

Chelsea


Berdiri: 1905
Alamat: Stamford Bridge, London SW6 1HS England
Telepon: 0870 300 1212
Faksimile: 020 7381 4831
Surat Elektronik: fitc@chelseafc.com
Laman Resmi: http://www.chelseafc.com
Ketua: Bruce Buck
Direktur: Ron Gourlay & Eugene Tenenbaum
Stadion: Stamford Bridge
Sejarah Singkat
Sukses Chelsea diraih melalui jalan panjang. Sejak didirikan pada 1905 di sebuah pub bernama "The Rising Sun", The Blues baru menikmati sukses sebagai klub pada pertengahan 1950-an. Tak tanggung-tanggung, gelar pertama yang digaet adalah gelar liga yang sangat bergengsi. Saat itu, Chelsea ditangani manajer Ted Drake.

Setelahnya, Chelsea mengalami pasang surut. Rencana pembenahan Stamford Bridge malah membuat kondisi finansial klub terancam. Tingkah laku hooligan malah memperparah suasana. Pada 1982, Chelsea diselamatkan Ken Bates yang membeli kepemilikan klub seharga £1 saja.

Periode sukses berikutnya pun muncul. Tidak sepenuhnya, tapi era kepemilikan Bates membuka pintu bagi periode Roman Abramovich hingga saat ini. Di bawah penanganan Bates, wajah Chelsea berubah dari klub tradisional menjadi klub kosmopolitan.

Chelsea tak segan-segan mengucurkan dana besar untuk mendatangkan sederetan pemain ternama. Glenn Hoddle, Dennis Wise, Ruud Gullit, Gianluca Vialli, atau Roberto di Matteo, adalah serangkaian nama yang mengawali era kosmopolitan Chelsea. Setelah dibeli Abramovic, wajah Chelsea pun tak lagi sama. Bahkan mungkin sangat jauh dari bayangan para pendirinya di The Rising Sun lebih dari satu abad silam.
Catatan Prestasi
4 kali juara Liga Primer / Divisi Satu lama (1954/55, 2004/05, 2005/06, 2009/10)

6 kali juara Piala FA (1969/70, 1996/97, 1999/00, 2006/07, 2008/09, 2009/10)

2 kali juara Liga Championship / Divisi Dua lama (1983/84, 1988/89)

4 kali juara Piala Liga (1964/65, 1997/98, 2004/05, 2006/07)

4 kali juara Community Shield (1955, 2000, 2005, 2009)

2 kali juara Piala Winners (1970/71, 1997/98)

1 kali juara Piala Super Eropa (199

Bolton Wanderers


Berdiri: 1874
Alamat: Burnden Way, Lostock Bolton BL6 6JW England
Telepon: 01204.673 673
Faksimile: 01204.673 773
Surat Elektronik: reception@bwfc.co.uk
Laman Resmi: http://www.bwfc.co.uk
Ketua: Phil Gartside
Direktur: Allan Duckworth
Stadion: Reebok Stadium
Sejarah Singkat
Bolton Wanderers adalah klub terlama yang menghabiskan masa peredaran di divisi teratas kompetisi sepakbola Inggris tanpa memenanginya satu kalipun. Sejak didirikan pada 1874, musim ini merupakan musim ke-71 bagi Bolton berlaga di top tier. Pada 1923, Bolton menjadi tim peraih trofi Piala FA pertama di stadion Wembley. Laga final melawan West Ham United dikenang sepanjang masa sebagai The White Horse Final. Tak kurang dari 127 ribu penonton menyaksikan momen bersejarah itu.

Selain menjuarai Piala FA empat kali selama 1920-an dan 1958, Bolton lebih sering berkutat di divisi bawah sepakbola Inggris. Titik nadir prestasi klub terjadi pada 1987 ketika klub harus mencicipi Divisi Empat. Titik balik sejarah klub terjadi pada musim panas 1992 ketika Bruce Rioch menjadi manajer tim. Rioch membawa Bolton mencapai Liga Primer pada 1995. Tapi, kesuksesan tersebut membuat Rioch dipercaya menangani Arsenal dan Bolton kembali degradasi musim berikutnya. Colin Todd membangkitkan Bolton dengan menjuarai Championship 1996/97 dan bertahan di Liga Primer.

Kekuatan Bolton mencapai puncaknya ketika ditangani Sam Allardyce. Meski masih berkutat di papan bawah, pelan-pelan Allardyce membentuk karakter terhadap Bolton. Berturut-turut pada 2004 dan 2005, Allardyce membawa Bolton berjaya dengan menduduki posisi kedelapan dan keenam liga. Prestasi terbaik klub hingga saat ini. Sayangnya, sepeninggal Allardyce, Bolton masih belum mampu melepaskan diri sebagai tim yang lebih sering berkutat di papan bawah klasemen.
Catatan Prestasi
4 kali juara Piala FA (1922/23, 1925/26, 1928/29, 1957/58)

1 kali juara Championship (1996/97)

1 kali juara Divisi Tiga lama (1972/73)

1 kali juara Charity Shield (1958)

Blackpool


Berdiri: 26 July 1887
Alamat: Bloomfield Road, Seasiders Way, Lancashire FY1 6JJ England
Telepon: 0871 622 1953
Faksimile: 01253 405011
Surat Elektronik: info@blackpoolfc.co.uk
Laman Resmi: http://www.blackpoolfc.co.uk
Ketua: Valery Belokon
Direktur: Gavin Steele, Valery Belokon, Owen Oyston, Normunds Malnacs
Stadion: Bloomfield Road
Sejarah Singkat
Blackpool merupakan klub asal Inggris yang dibentuk 26 Juli 1887 di kota Lancashire. Blackpool memulai debut mereka di Liga lokal Lancashire dan mampu tampil mengesankan selama delapan musim dan berhasil tampil sebagai juara Liga lokal Lancashire 1893/94.
Setelah sukses di Liga lokal Lancashire, Blackpool kemudian berkiprah di Liga Divisi dua Inggris dan berhasil menjadi juara liga 1923/30. Malapetaka menimpa Blackpool di musim 1978/79, ketika mereka harus turun tahta dari Liga Divisi dua Inggris.
Untuk sesaat, Blackpool seolah mati suri dari prestasi gelar. Hingga akhirnya mampu bangkit kembali pada 1900-an dan menunjukkan penampilan yang semakin menanjak, dan puncak prestasi Blackpool adalah berhasil memulai debut mereka di Liga Primer Inggris sebagai tim promosi.
Catatan Prestasi
1 kali juara Piala FA (1953)
1 kali juara Liga Divisi 2 (1923/30)
1 kali juara League War Cup (1943)

2 kali juara Lancashire Junior Cup (1888, 1891)
7 kali juara Lancashire Senior Cup (1936, 1937, 1942, 1954, 1994, 1995, 1996)
2 kali juara Football League Trophy (2002, 2004, kini lebih dikenal dengan Johnstone's Paint Trophy)